Friday 30 September 2016

Ini Klaim Keunggulan Kia Sedona

Kia Mobil Indonesia bertaruh pada model baru, Grand Sedona, sebagai alternatif kendaraan multi guna di Indonesia. Generasi terbaru model yang sebelumnya dinamakan Carnival di dalam negeri ini punya banyak kelebihan.



Buat permulaan, Sedona menggunakan mesin 3.342cc bertenaga 270 tk dan torsi 318 Nm. Tenaga sebesar itu dibutuhkan untuk menyeimbangkan performa dengan ukuran bodinya, panjang 5,1 m, lebar 1,98 m, tinggi 1,75 m.


Otomania/Setyo Adi
KIA Sedona hadir di GIIAS 2016
Jika dibelah lagi, fitur-fitur standar yang ada lumayan banyak. Misalnya, cruise control, tilt and telescopic steering, auto light head lamp, smart key, electric & auto folding outside mirror, dual power sliding door, empat speaker dan dua tweeter, pelek 18 inci serta sliding & reclining seat pada semua baris.
Grand Sedona ditawarkan dalam tiga varian, standar yang punya semua perlengkapan di atas, Platinum, dan tertinggi Ultimate.


Otomania/Setyo Adi
KIA Sedona hadir di GIIAS 2016
Platinum punya tambahan enam kantong udara, headunit 5 inci, menyalakan-mematikan mesin dengan tombol, dan smart power tailgate. Sedangkan Ultimate, memiliki semua fitur varian di bawahnya plus dual sun roof, audio dari Harman, dan power seat khusus buat pengemudi.
“Sedona sudah ‘full spec’ ada dual sun roof dan smart tailgate, itu di merek lain saya enggak yakin sudah ada,” kata Direktur Pemasaran Kia Mobil Indonesia Hartanto Sukmono, Senin (14/8/2016).

Menurut Hartanto, Sedona menyisir pasar di antara segmen mainstream yang diisi oleh Innova dan Alphard. Kisaran harga Sedona Rp 426 juta – Rp 482 juta, di tengah Innova Rp 288,9 juta – Rp 432,7 juta dan Alphard Rp 860,4 juta – Rp 1,6 miliar.

Sunday 25 September 2016

Diskon Toyota Yaris Sentuh Rp 35 Juta

Selain memamerkan mobil-mobil andalan, para produsen kendaraan roda empat juga mengejar target penjualan pada pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016, di ICE, BSD, Tangerang. Meski tidak diakui, namun total transaksi yang diperoleh, dianggap sebagai prestasi sendiri, terutama bagi para pramuniaga.



Untuk merangsang transaksi, diskon-diskon atau promo cicilan khusus kerap ditawarkan kepada pengunjung. Ini juga yang terjadi oleh salah satu model andalan Toyota, Yaris, yang menawarkan potongan harga sampai Rp 35 juta.

“Kami berikan promo untuk Yaris sapai potongan Rp 35 jutaan. Harganya untuk tipe tertinggi Rp 269,3 juta,” ujar salah satu tenaga penjual di lokasi pameran, Senin (15/8/2016).

Dirinya juga mengatakan, kalau program potongan harga sebesar itu, hanya berlaku saat pameran GIIAS berlangsung. Sementara jika diluar pameran hanya mendapat diskon maksimal Rp 20 juta saja.

Penjualan model Yaris ini tampak stabil, jika melihat data wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), meski ada sedikit penurunan. Pada semester pertama 2016, penjualan rata-rata per bulan tercatat 1.505 unit. Sementara enam bulan pertama 2015, yaitu 1.572 unit, sehingga terjadi penurunan rata-rata penjualan 4,26 persen.

Tuesday 20 September 2016

Mesin C-HR 1.2 Turbo, Cocok di Indonesia?

 Versi produksi dari Toyota C-HR sudah tampil di Geneva Motor Show 2016. Namun, Toyota Indonesia masih membawa model konsep untuk diperkenalkan di ajang Gaikindo Indonesia Internatonal Auto Show (GIIAS) 2016.



Masih belum diinformasikan secara pasti kapan versi produksi hadir dan mulai dipasarkan di Indonesia. Menurut Anton Jimmy, Kepala Divisi Pemasaran PT TAM studi yang dilakukan sampai produk ini dipasarkan mencapai satu sampai dua tahun.

Seperti pada presentasi produk Toyota C-HR, saat ini dipertimbangkan memiliki varian mesin 1.2L dengan kelengkapan teknlogi turbocharger. Kemudian ada juga yang berkapasitas mesin 1.8L berjenis hibrida dan mesin 2.0L.

Saat ditanyakan KompasOtomotif, mesin mana yang akan cocok untuk C-HR versi Indonesia, Gandhi Ahimsaputra, Product Knowledge Head Toyota Astra Motor (TAM) mengatakan, kalau untuk pasar Indonesia cukup butuh waktu, untuk menyimpulkan mesin mana yang cocok. Namun, dirinya berharap mesin yang 1.2 L turbocharge yang akan hadir di sini.

“Memang sampai saat in belum ada keputusan pasti, mesin apa yang akan dimasukkan. Kita semua berdoa saja kalau yang turbocharger-nya, itu yang paling asik. Namun kembali lagi, semua tergantung studi, mesin apa yang akan cocok di Indonesia,” kata Gandhi.

Henry Tanoto, Vice President PT TAM menambahkan, kalau mesin 1.2L turbocharge juga dipertimbangkan untuk masuk. Dirinya juga membenarkan kalau mesin berukuran 1.2L punya beban biaya yang kecil, sehingga total harga keseluruhan bisa kompetitif.

“Selain desain dan model, pecinta mobil tersebut juga mengharapkan punya mesin dengan performa baik, salah satunya jenis mesin 1.2L turbo. Iya betul, pajaknya akan lebih murah dibanding mesin lain,” tutur Henry saat ditanyakan KompasOtomotif.

Thursday 15 September 2016

Bercengkerama dengan "Kakek" Si Kepala Kuning

Sambut pencapaian penjualan 1 juta Colt Diesel di Tanah Air, Mitsubishi Fuso, diramaikan dengan kehadiran truk model lawas andalannya, Colt Diesel T200. Model yang lahir pada 1975 ini, setelah kehadiran Colt T120 pada 1972 dan Colt T100 (1970), bisa dibilang kakek dari generasi truk ringan "Si Kepala Kuning".



Sejak awal kemunculannya hingga saat ini, populasi Colt Diesel sudah mencapai 984.125 unit. Prediksinya, pencapaian ini akan bisa didapatkan pada tahun depan. Kehadiran Colt Diesel T200 sebagai sebuah pengargaan atas kontribusinya dalam sejarah panjang Mitsubishi Fuso.

Pemilik truk klasik ini adalah Achmad Suntoko, pengusaha yang berasal dari Blitar, Jawa Timur. Truk yang dibelinya pada tahun 1990 ini punya nilai historis, bukan hanya untuk Mitsubishi, melainkan juga untuk Suntoko, ketika membangun bisnisnya dari nol.


Istimewa
Pemilik truk lawas Colt Diesel T200.
"Tahun 1990 ketika saya memulai usaha, saya beli truk ini dari tangan kedua karena pada saat itu saya belum punya modal besar. Truk ini dulu saya gunakan untuk mengangkut ayam dan telur untuk dijual ke pasar," ujar Suntoko, dalam siaran resmi yang diterima KompasOtomotif, Selasa (16/8/2016).

"Hingga hari ini, saya tidak pernah mengalami kendala berarti selama memiliki Colt T200. Mesin truk ini bandel, saya jarang ke bengkel untuk perbaikan, paling hanya perawatan rutin. Suku cadangnya juga mudah dicari, meski ini truk keluaran tahun '70-an," ujar Suntoko.

Dimulai dari satu Colt Diesel T200, saat ini Suntoko sudah memiliki puluhan Mitsubishi Fuso. Bisnis yang digeluti Suntoko beragam, mulai dari pariwisata, peternakan, dan perkebunan. Suntoko menggunakan truk klasiknya untuk menemani kegiatan hobi motor besarnya.

"Sekarang truk ini saya gunakan untuk hobi saya, yaitu touring menggunakan motor besar. Saat touring dengan jarak yang jauh, truk ini saya gunakan untuk mengangkut dua sampai tiga motor besar saya, ke berbagai wilayah Indonesia," ujar Suntoko.

Saturday 10 September 2016

Beli Jeep Bisa Gratis Motor Listrik Zero

Tidak semua orang langgeng beli sepeda motor listrik, maka itu kreatif penjualan diperlukan buat memicu minat. MIsalnya seperti yang dilakukan Garansindo Group di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016.



Setiap pembeli Jeep, entah Grand Cherokee, Cherokee, atau Wrangler, mendapat kesempatan memenangkan motor listrik yang juga asal Amerika Serikat, Zero Motorcycles. Model yang ditawarkan kelas off-road FX 2.8.

Dalam keterangan resminya, Senin (16/8/2016), Garansindo tidak menjelaskan detail bagaimana mekanisme "beli mobil dapat motor" ini, namun dikatakan cuma ditawarkan selama GIIAS, mulai dari 11 – 21 Agustus 2016.


Top Speed
Zero FX,
“Penawaran ini memberikan penggemar mobil Jeep di GIIAS 2016 kesempatan untuk memiliki sepeda motor premium yang berbeda,” kata Dhani Yahya, Managing Director Garansindo Group.
Ada baiknya siapapun yang kepincut program ini menanyakan langsung ke stan Jeep di Hall 5 di Indonesia Conventio Exhibition di BSD, Tangerang.

Di Malaysia, Honda Supra GTR 150 Ganti Nama Jadi RS150R

Honda RS150R dirakit dengan cara lokal di Malaysia, harga nya mulai 8. 213 ringgit atau sekira Rp26 juta. RS150R dibekali mesin 149, 7 cc, empat katup, liquid-cooled DOHC yang membuahkan 15, 6 ponsel pada 9. 000 rpm, serta torsi 13, 5 nm pada 6. 500 rpm. System pengereman motor telah memakai hydraulic discs baik di roda depan ataupun belakang dengan cakram memiliki ukuran 296 milimeter serta 190 mm. Honda Supra GTR 150
Honda RS150R (Paultan)
Honda RS150R mempunyai berat 122 kg serta kemampuan tangki bahan bakarnya 4, 5 liter dibawah jok. Sebagai negara ketiga di ASEAN sesudah Indonesia serta Vietnam, Honda RS150R ditargetkan terjual sejumlah 24 ribu unit dalam setahun di Malaysia. Sekian seperti diambil dari Paultan, Selasa (13/6/2016). Ada empat pilihan warna yaitu metallic red, Repsol, matte blue, serta black sebagai standard. Honda RS150R bakal ada di diler mulai Agustus 2016. Harga Honda Supra 150

All new Honda Supra GTR 150 resmi meluncur di Indonesia pada 24 Mei 2016. Sepeda motor ini juga segera digunakan oleh PT Astra Honda Motor (AHM) sebagai pemegang merk resmi sepeda motor Honda untuk grand touring di Pulau Kalimantan serta Sulawesi yang diawali dari Kota Palangkarya, Kalimantan, pada Jumat 27 Mei 2016. “Melalui grand touring jelajah dua pulau ini, kami meyakini all new Honda Supra GTR 150 bisa memberi kesan paling baik serta pengalaman berkendara yang tidak terlupakan untuk beberapa rider petualang itu, ” GM Marketing Rencana and Analysis Division AHM, Agustinus Indraputra, dalam siaran pers yang di terima Okezone, Jumat (27/5/2016). Grand touring all new Honda Supra GTR 150 ini mengusung topik ‘Back to Nature Advanture’ serta diikuti 20 bikers. Perjalanan bakal memerlukan saat delapan hari dengan jarak tempuh sekira 3. 200 km. (km). Nanti beberapa bikers berpetualangan menyusuri Bumi Borneo sepanjang tiga hari dengan melewati beragam halangan serta keadaan jalan khas Kalimantan dengan rute Palangkaraya, Banjarmasin, Tanjung Tabalong, Balikpapan, Samarinda, serta Balikpapan. Selesai berpetualang di Kalimantan, perjalanan dilanjutkan dengan menjelajahi Pulau Sulawesi sepanjang lima hari. Perjalanan pada etape II ini bakal melalui rute Manado, Gorontalo, Moutong, Palu, Mamuju, sampai finis di Makassar.

Thursday 8 September 2016

Komunitas Toyota Berkenalan dengan Sienta Sambil Silaturahm

Pada akhir minggu lantas Toyota Owner Club (TOC) mengadakan Halal Bihalal di Raden Bahari Ballroom & Resto, Jakarta. Acara ini di hadiri kian lebih 250 anggota yang terbagi dalam 16 komune Toyota, seperti AXIC, ALTIC, GCC, IC, ID42NER, IKC, ISC, TAC, TERUCI, TEVCI, TKCI, TSC, TSVC, TVCI, TYCI, serta Velozity. Harga Mobil Toyota Sienta
Fitur di Toyota Sienta Membuat Rio Motret Terpana

 " Lewat Halal Bihalal ini, kami menginginkan lebih sama-sama mengetahui serta mengakrabkan diri dengan sesama komune pemakai Toyota, " terang perwakilan TOC Didi Soenaryadi dalam info resminya. Spesifikasi Mobil Toyota Sienta

Dalam pengerjaannya, Halal Bihalal berisi aktivitas sosial berbentuk pemberian santunan pada Panti Sosial Tresna Werdha Budi Mulia 3 Margaguna. Pantisosial yang ditempati 230 orang lanjut usia itu berdiri mulai sejak 2001 serta berlokasi di Radio Dalam, Jakarta Selatan.

Acara ini dapat digunakan PT Toyota Astra Motor (TAM) untuk mengenalkan product paling barunya, yaitu Toyota Sienta. Sebentar sesudah dikenalkan, mobil ini segera diserang anggota TOC yang penasaran.

Indra Rezkita Lubis, Head of Community Development TAM menyampaikan, komune telah dikira sebagai keluarga besar Toyota. Perubahan product Toyota sampai kini tak lepas dari beberapa input yang datang dari komune.

 " Jadi bebrapa aktivitas TOC seperti ini senantiasa kita dukung serta dalam peluang ini dapat kami anggap pas untuk mengenalkan All New Sienta pada komune sebelumnya dapat di nikmati oleh khalayak umum, " Indra memberikan.

Jelajah Fitur Keselamatan Daihatsu Sigra

Meski lahir untuk kelas Low Biaya Green Car (LCGC), Daihatsu Sigra di desain berpedoman system standard keamanan komplit. Rasa membuat perlindungan penumpang tidak cuma datang dari feature keselamatan penambahan, jenis MPV dengan tiga baris jok ini didesain aman dari susunan. Harga Daihatsu Sigra

Sigra menggunakan rancang bangun bernama Keseluruhan Advance Function. Rangka sisi depan diperkuat buat menghadapi tumbukan dari depan, diluar itu di semua pintu samping dilengkapi dengan baja penambahan side impact beam. Spesifikasi Daihatsu Sigra


Stanly/Otomania
Sigra Superior Point
Wujudnya berbentuk batang besi yang melintang di kerangka pintu. Anda tak dapat memandangnya segera pada jenis produksi, walau demikian bila pernah datang ke stan Daihatsu di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) lantas penampakannya pernah dipertunjukkan.
Kehadiran system keamanan pasif ini menolong meredam desakan waktu sisi samping mobil alami tumbukan.

Belum usai hingga di situ, bila dijelajah lagi ada banyak kelengkapan keselamatan Sigra yang lain. Jenis yang di produksi di pabrik Daihatsu di Karawang, Jawa Barat ini di tawarkan dalam enam type, yakni D, M, X, X Deluxe, R, serta R Deluxe.


Toyota
Kabin Calya serta Sigra
Mulai varian M ke atas dilengkapi dengan immobilizer, alarm, plus sensor parkir belakang. Mulai varian X ke atas feature keselamatan makin komplit, terbagi dalam kantong hawa untuk pengemudi serta penumpang depan tersebut sabuk pengaman dengan pretensioner serta force limiter.
Spesial varian yang ada transmisi automatis, ada rem dengan antilock braking sistem (ABS). Khusus untuk varian paling tinggi, mempunyai sensor parkir penambahan dibagian bemper depan.

Tuesday 6 September 2016

Toyota Calya Sudah Dipesan Lebih dari 8.000 Unit

TAM belum berikan info detil tentang produknya itu. Masalah harga, Toyota Calya bakal di bandrol di rentang Rp129, 65-Rp150 juta, sesaat spesifikasi bakal diumumkan di pameran automotif GIIAS, 11 Agustus 2016. Sebagian feature serta kelengkapan Toyota Calya yaitu immobilizer, 3 point seatbelt with pretensioner and force limiter untuk tujuh penumpang, driver seatbelt reminder, ventilated front disk brake, dual SRS airbag, tiga head rest di kursi baris ke-2, Isofix serta tether anchor, parking sensor, GOA body, serta rem ABS untuk type E serta G. Harga Mobil Toyota Calya

Toyota Calya (Foto: Pius/Okezone)

Mobil LCGC MPV Calya adalah satu diantara product andalan PT Toyota Astra Motor (TAM). Mulai sejak dikenalkan pada awal Agustus 2016, kembaran Daihatsu Sigra ini sudah dipesan sejumlah 8. 000 unit oleh customer di Indonesia. Vice Presiden Director TAM Henry Tanoto menyampaikan, keyakinan customer pada product LCGC MPV Toyota Calya dapat diliat dari jumlah pesanan mobil sejak dari dikenalkan sampai mobil resmi meluncur. Spesifikasi Toyota Calya

" Bila untuk pemesanan nasional, Calya itu per 16 Agustus 2016, telah kian lebih 8. 000 unit SPK-nya, " katanya didapati di booth Toyota GIIAS,
ICE, BSD City, Tangetang, Kamis (18/8/2016). Untuk pesanan Calya sepanjang pameran GIIAS 2016, Henry menyampaikan pihaknya belum menghimpun data resmi. Hal semacam ini mengingat belum selesainya pameran. " Umumnya kelak kami bakal infokan data pemesanan diakhir GIIAS, termasuk juga untuk Calya, " tuturnya. Di ketahui, Calya ada dalam lima varian, yaitu Calya 1, 2 E Standard MT (transmisi manual) di bandrol Rp129, 65 juta, 1, 2 E MT Rp132, 45 juta, 1, 2 E AT (transmisi automatis) Rp145, 45 juta, 1, 2 G MT Rp138 juta, serta varian paling tinggi 1, 2 G AT seharga Rp150 juta.

Monday 5 September 2016

Keruwetan di ”Shuttle Bus” GIIAS 2016

Shuttle bus yang disediakan penyelenggara Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016 memang cukup membantu pengunjung untuk yang sulit mengakses lokasi penyelenggaraan. Namun, tak semua pengguna puas. Banyak yang kecewa dengan jadwal yang tidak konsisten dan kurangnya armada.



Banyak cerita masuk, positif dan negatif, namun KompasOtomotif berusaha membuktikannya sendiri. Kekacauan jadwal ternyata sudah menjadi hal yang biasa, minimal dari pool shuttle bus di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City, Tangerang, seberang pintu 10.

Seperti siang ini, Selasa (16/8/2016), saat Tasya, salah satu pengguna shuttle bus menuju Central Park, harus bersitegang dengan petugas karena sudah menunggu 1,5 jam lamanya.

”Saya menunggu dari 12.30, karena di jadwal pukul 13.00. Namun setelah 14.30, shuttle bus jurusan Central Park yang seharusnya berangkat malah tak mengangkut penumpang. Saya terlantar dan jadwal menjadi kacau,” kata Tasya, yang juga bertugas sebagau usher di booth Audi, kepada KompasOtomotif.

Petugas pun berkelit, mengatakan bahwa bus yang seharusnya mengantar ke Central Park, kembali ke pool bus karena ada masalah.

Jadwal Kacau
Pengalaman yang sama juga dialami Albert, penumpang shuttle bus dari Margonda City Depok. Hampir tiap hari dia dipaksa menyesuaikan waktu dengan kedatangan bus.

”Telatnya nggak satu atau dua jam, saya pernah sampai menunggu tiga jam. Lalu saya mau balik ke FX Sudirman menemui anak saya, juga sama, tidak pernah bisa tepat waktu. Sepertinya armada kurang,” kata Albert, (15/8/2016).

Keruwetan juga dialami penumpang dari stasiun Rawa Buntu. Jadwal keberangkatan yang diset 2 jam sekali dirasa sangat kurang memadai. Pasalnya, lokasi stasiun Rawa Buntu dengan ICE cukup dekat. Apalagi, jadwal kedatangan dan keberangkatan Commuter Line hampir tiap 15 menit.

”Akhirnya saya naik taksi online, patungan dengan penumpang lain. Saya datang jam 12 siang, namun bus baru ada lagi jam 2. Padahal sudah ada dua mobil Karimun (bantuan dari Suzuki) yang tidak dipakai di stasiun. Mereka tidak fleksibel,” kata Rini, penumpang dari Rawa Buntu, (16/8/2016), yang bertugas di booth Mitsubishi.

Keanehan lain, cerita Rini, terjadi saat jadwal malam. Penumpang KRL yang cukup banyak harus menunggu dua jam sekali. Alhasil jadwal kepulangan mereka sampai rumah menjadi sangat malam.

”Bus yang jam 20.00 kosong, tapi ada penumpang yang terdaftar di bus pukul 21.30 tidak boleh naik. Aneh sekali, kecuali busnya penuh. Buat kami, yang penting sampai, tidak harus menunggu bus berikutnya,” ucap Rini.

Jumlah Bus Berkurang
KompasOtomotif pun berusaha menemui petugas yang bertanggung jawab di pool shuttle bus di ICE. Ridwan, petugas timer bus, mengatakan bahwa jadwal bus sudah disesuaikan dengan kondisi yang terjadi tahun lalu. Dia mengakui, kalau jumlah shuttle bus berkurang tahun ini.

”Kalau tahun lalu ada 60 bus, sekarang 52 totalnya. Memang ini berdasarkan minat penumpang tahun lalu. Kami tentu akan evaluasi lagi buat tahun depan,” kata Ridwan, (16/8/2016).

Khusus untuk jadwal yang tidak teratur, Ridwan mengatakan bahwa memang ada toleransi keterlambatan, dan dia pun menegaskan bahwa sudah dituliskan pada papan pengumuman, jadwal tidak mengikat alias fleksibel.

Apakah berarti keterlambatan dan kekurangan armada sudah menjadi hal biasa? Tentu ini bisa menjadi bahan evaluasi penyelenggara, mengingat pengguna shuttle bus cukup banyak. Pameran berkelas internasional seperti GIIAS dengan penyelenggara yang sudah berpengalaman seharusnya sudah mengantisipasi hal ini.